Petuah Pak Wandi

Mei 17, 2017

Source: http://www.sualci.com/keep-moving-forward.html

Pada medio 2014 silam, saya beserta kelompok bimbingan studio diajak pergi keluar bersama dosen pembimbing studio kami, Bapak Ir. Soewandi Indanoe M.Sc. Beliau lahir pada 1 Juni 1934 di Malang. Itu tandanya tahun ini beliau menginjak umur yang ke 83 tahun. Selama 2 semester berturut-turut saya dibimbing oleh Pak Wandi, yaitu dari semester 1 hingga 2, dari kotabaru hingga niten. Tujuan kali ini adalah Mangut Lele Bu Is yang katanya terkenal, soalnya ada foto pak bondan di warungnya. Saya yang anti lele sejak SD merasa sangat bersyukur karena disana ternyata juga ada ayam goreng. Bisa makan dengan aman juga saya disana.

Setelah puas makan, kami mengajak beliau berkeliling daerah amatan studio kami. Mulai dari tembi hingga pasar Niten. Sayangnya, sore itu hujan, kami mempercepat kunjungan dan kembali pulang ke rumah beliau yang nyaman di Sidoarum, Godean.

Di rumah nya yang besar dan nyaman tersebut, beliau bercerita panjang lebar ke saya tentang sejarah panjang hidupnya. Mulai dari pengalamannya berjuang untuk sekolah hingga kisah pertemuan dengan Bu Wandi. Saat dia sekolah di UGM dulu, namanya masih Technische Hoogschole, beliau adalah salah satu dosen yang berjasa dalam pembentukan fakultas teknik dan program studi arsitektur.

Banyak petuah yang saya dan teman-teman dapatkan. Tak terasa ya, dulu masih semester dua, sekarang sudah ada yang wisuda. Sehabis ini kita akan dihadapkan pada beragam pilihan dan juga keresahan dalam menghadapi dunia pasca kampus. Mau idealists, mau realistis, semua bergantung pada kita. Mau sekolah monggo, mau kerja monggo. Mau kerja di bidang PWK monggo, mau murtad ke bidang lain monggo. Nggak ada yang ngelarang. Pada akhirnya, semua keputusan akan kembali ke tangan kita. Jalani, nikmati, syukuri, karena sejatinya, benar apa yang dikatakan oleh Pak Wandi kepada kami waktu itu:
"Hidup itu kan kita nggak ada yang tau, tapi mau nemplok disana, disini, kita masih bisa hidup kok"
Sehat terus ya Pak!

You Might Also Like

0 komentar